Anak Angin, Anak Ombak

apoymadura+yant+kaiy/artis+argentina+Samira+Salome

Pentigraf: Yant Kaiy

Kakekku, ayahku, pamanku, kakakku, dan semua kerabatku dilahirkan dari cucuran keringat  bekerja di tengah laut bertaruh nyawa satu-satunya untuk memenuhi kebutuhan hidup. Silih berganti perubahan cuaca tak membuat kami gentar mengarungi samudera luas. Tapi adakalanya kami harus berhenti menengadahkan wajah kemana angin berhembus.

Ketika aku disuruh terus melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi, nuraniku bimbang. Namun tak ada pilihan.

Ayahku berpesan sebelum berangkat kuliah, bahwa dirinya menginginkan aku menjadi orang kantoran, tidak terus berkutat jadi nelayan. Wah! Apakah kerja di kantor akan menjadi orang terhormat, batinku seorang diri.

Pasongsongan, 29/2/2020



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Soa-soal Bahasa Madura Kelas III

Soal dan Kunci Jawaban Bahasa Madura PAS Kelas IV SD

Soal-soal Bahasa Madura Kelas IV SD

Sosialisasi Persiapan Seleksi Kompetensi CPPPK 2024 Tahap II di SDN Pasongsongan 1 Sumenep

Imanur Maulid Efendi dan Ahmad Buhari: Pendamping Setia Guru Honorer Kecamatan Pasongsongan dalam Rekrutmen PPPK 2024

Kepala SDN Panaongan 3 Sumenep, Sibuk di Masa Libur Sekolah 2024

Apresiasi Tim Penilai Kinerja terhadap Kepala SDN Panaongan 3 dalam Program Literasi dan Numerasi

Dahsyat, Ramuan Banyu Urip Sembuhkan Segala Penyakit

Kepedulian Agus Sugianto dalam Membantu Guru Honorer pada Seleksi PPPK Tahap 2

Rapat KKKS Kecamatan Pasongsongan di SDN Panaongan 3: Apresiasi Prestasi Peserta Didik