Mujur tidak Mesti Pintar


 

Cerita Hikmah: Yant Kaiy

Dari keluarga miskin tujuh bersaudara. Diantara mereka paling bodoh Mohal. Ayah mereka meninggal dunia sejak Mohal menginjak usia 4 tahun. Jadi ibunyalah yang menghidupinya. Paling rajin membantu ibunya berjualan kue ke pasar pagi adalah Mohal.

Dalam pelajaran matematika, Mohal selalu mendapat nilai nol. Bahkan sampai di bangku SMP, soal jam ia tidak tahu walau dirinya senang mengenakan arloji.

Hanya sampai kelas satu SMA dia drop out. Mohal menyadari kalau dirinya sudah tidak sanggup lagi mengikuti pelajaran. Lantas ia fokus pada ilmu bela diri. Ia berlatih tekun sekali sehingga mengantarkan dia menjadi seorang tentara.

Kini, dari ketujuh bersaudara, Mohal paling sukses dan terkaya.[]

Pasongsongan, 18/10/2020

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Soa-soal Bahasa Madura Kelas III

Therapy Banyu Urip: Kunci Sukses Ekspansi ke Luar Negeri

Soal-soal Bahasa Madura Kelas IV SD

Pertemuan KKG Gugus 02 Pasongsongan Dorong Branding Sekolah via Media Sosial

Rumah Sehat Gondotopo: Kombinasi Ramuan Tradisional dan Pijat Refleksi untuk Kesehatan Menyeluruh

Tiktoker Viral Deni Mana-mana Akan Berbagi Pencerahan di SDN Panaongan 3 Sumenep

Sapulan Resmikan Pelantikan Pramuka Penggalang Ramu dan Buka Perkemahan Jumat Sabtu (Perjusa) SMPN 1 Pasongsongan

Rapat Bulanan KKG Gugus 02 SD Kecamatan Pasongsongan: Workshop Pendidikan Inklusif di SDN Panaongan 3

Apa Itu Pendidikan Inklusif? Membangun Sekolah Dasar yang Menyambut Semua Anak

Dua Siswi SDN Panaongan 3 Raih Juara di Kejuaraan Kids Athletics O2SN Tingkat Kecamatan Pasongsongan