Beda Pandangan



Pentigraf: Yant Kaiy

Setelah terpisah karena menempuh pendidikan berbeda kota, kami dipertemukan lagi dalam sebuah acara pernikahan anak tetangga sebelah rumah. Penampilannya begitu meniscaya dengan balutan busana batik lengan panjang. Kami pernah dekat dalam jalinan cinta ingusan masa silam. Masih melekat di kelopak mataku. Layaknya seperti kemarin saja kenangan tersebut.

Sebelum beranjak ke kota tujuan kami, sebenarnya ikatan asmara itu telah retak. Karena sebuah keyakinan akan Tuhan kami. Mau tidak mau, kami pun menempuh jalan masing-masing. Buat apa dipertahankan.

Dan… Sekarang kami saling menyapa, mesra. Namun tanpa getar-getar cinta.[]

Pasongsongan, 14/1/2021





Komentar

Postingan populer dari blog ini

Soa-soal Bahasa Madura Kelas III

Therapy Banyu Urip: Kunci Sukses Ekspansi ke Luar Negeri

Rumah Sehat Gondotopo: Kombinasi Ramuan Tradisional dan Pijat Refleksi untuk Kesehatan Menyeluruh

Soal-soal Bahasa Madura Kelas IV SD

Pertemuan KKG Gugus 02 Pasongsongan Dorong Branding Sekolah via Media Sosial

Tiktoker Viral Deni Mana-mana Akan Berbagi Pencerahan di SDN Panaongan 3 Sumenep

Sapulan Resmikan Pelantikan Pramuka Penggalang Ramu dan Buka Perkemahan Jumat Sabtu (Perjusa) SMPN 1 Pasongsongan

Rapat Bulanan KKG Gugus 02 SD Kecamatan Pasongsongan: Workshop Pendidikan Inklusif di SDN Panaongan 3

Dua Siswi SDN Panaongan 3 Raih Juara di Kejuaraan Kids Athletics O2SN Tingkat Kecamatan Pasongsongan

Apa Itu Pendidikan Inklusif? Membangun Sekolah Dasar yang Menyambut Semua Anak