Usia Cinta
Pentigraf: Yant Kaiy
Usianya seperti anak
sulungku perempuan. Suamiku sudah pergi bersama perempuan lain, meninggalkan
aku dan dua buah permata hati. Beruntung aku bekerja pada sebuah toko serba
ada. Melupakan kenangan pahit dengan menyibukkan diri. Aku mengurainya bersama
kesepian tak berpantai. Siapa yang mau dengan janda anak dua…
Usianya seperti anak
sulungku perempuan. Di mataku dia tampak dewasa, walau dia berjuang menaksir
anakku. Tapi cintanya bertepuk sebelah tangan. Aku kasihan. Keseriusannya terungkap
lewat bahasa santun, penuh harapan. Jujur.
Ketika dia datang,
anakku melenggang pergi terbang ke rumah teman kuliahnya. Terpaksa aku
menemaninya. Lantas dia berpamitan, mencium tanganku, lengan, bahu, payudaraku.
Dia menyusu seperti anak kecil.[]
Pasongsongan, 23/1/2021
Komentar
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan sopan agar kita bisa memberikan pengalaman yang baik untuk pengunjung. Terima kasih.