Macapat Lesbumi Pasongsongan Mendapat Anggota Baru



Catatan: Yant Kaiy

Perkumpulan Macapat Madura Lesbumi MWC NU Pasongsongan Kabupaten Sumenep adalah satu-satunya wadah kesenian bertutur yang ada di Desa Pasongsongan. Kesenian hampir punah ini pengikutnya hanya dari kalangan orang-orang berusia lanjut. Hatta begitu, mereka tetap bergairah menghadiri pagelaran seni macapat di rumah masing-masing anggota secara bergilir tiap awal bulan sekali.

Kepedulian Lesbumi (Lembaga Seni Budaya Muslim Indonesia) yang dikomandani Akhmad Jasimul Ahyak mendapat apresiasi dari beberapa banyak kalangan. Salah satunya dari Kepala Desa Pasongsongan, Ahmad Saleh Harianto. Bahkan orang nomer satu di Desa Pasongsongan ini berjanji, jika punya waktu akan hadir.



Tadi malam (Sabtu, 6/3/2021), Perkumpulan Macapat Lesbumi Pasongsongan berlangsung di rumah Juma’i Dusun Sempong Barat Desa Pasongsongan. Ada beberapa anggota baru yang ikut perkumpulan. 

Sebelum tembang Macapat dimulai, terlebih dahulu ada tahlil bersama, mendoakan para pejuang Islam dan leluhur dari tuan rumah. Ini merupakan tradisi nahdliyin.[]

Yant Kaiy, penjaga gawang apoymadura.com



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Soa-soal Bahasa Madura Kelas III

Therapy Banyu Urip: Kunci Sukses Ekspansi ke Luar Negeri

Soal-soal Bahasa Madura Kelas IV SD

Pertemuan KKG Gugus 02 Pasongsongan Dorong Branding Sekolah via Media Sosial

Rumah Sehat Gondotopo: Kombinasi Ramuan Tradisional dan Pijat Refleksi untuk Kesehatan Menyeluruh

Tiktoker Viral Deni Mana-mana Akan Berbagi Pencerahan di SDN Panaongan 3 Sumenep

Sapulan Resmikan Pelantikan Pramuka Penggalang Ramu dan Buka Perkemahan Jumat Sabtu (Perjusa) SMPN 1 Pasongsongan

Rapat Bulanan KKG Gugus 02 SD Kecamatan Pasongsongan: Workshop Pendidikan Inklusif di SDN Panaongan 3

Apa Itu Pendidikan Inklusif? Membangun Sekolah Dasar yang Menyambut Semua Anak

Dua Siswi SDN Panaongan 3 Raih Juara di Kejuaraan Kids Athletics O2SN Tingkat Kecamatan Pasongsongan