Dahaga Saat Hujan



Pentigraf: Yant Kaiy

Aku tak bisa memungkiri, kalau darah liarku merangsang keinginan untuk selalu minum keringat pria muda perkasa. Kendati usia sudah kepala lima. Uban telah separuh memenuhi kepala, tapi gairah malamku senantiasa menggelegak.

Sejak kematian suami, aku bergonta-ganti pasangan. Beruntung harta peninggalan suamiku lumayan banyak. Tiga perusahaan berskala nasional memenuhi segala kebutuhan hidup. Sudah bisa ditebak, aku tidak kesulitan memuaskan diri di atas kasur. Ini benar-benar gila. Tapi sikap pemalu di depan umum menghapus kesan bahwa aku haus seks.

Hingga aku menemukan lelaki. Dia tidak begitu gagah. Tapi ia tahan lama. Mengantarkan tidurku menjadi panjang. Aku sempoyongan ketika akan bangun pagi. Aku terbaring di kamar rumah sakit.[]

Pasongsongan, 10/4/2021

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Soa-soal Bahasa Madura Kelas III

Therapy Banyu Urip: Kunci Sukses Ekspansi ke Luar Negeri

Soal-soal Bahasa Madura Kelas IV SD

Pertemuan KKG Gugus 02 Pasongsongan Dorong Branding Sekolah via Media Sosial

Rumah Sehat Gondotopo: Kombinasi Ramuan Tradisional dan Pijat Refleksi untuk Kesehatan Menyeluruh

Tiktoker Viral Deni Mana-mana Akan Berbagi Pencerahan di SDN Panaongan 3 Sumenep

Sapulan Resmikan Pelantikan Pramuka Penggalang Ramu dan Buka Perkemahan Jumat Sabtu (Perjusa) SMPN 1 Pasongsongan

Rapat Bulanan KKG Gugus 02 SD Kecamatan Pasongsongan: Workshop Pendidikan Inklusif di SDN Panaongan 3

Apa Itu Pendidikan Inklusif? Membangun Sekolah Dasar yang Menyambut Semua Anak

Dua Siswi SDN Panaongan 3 Raih Juara di Kejuaraan Kids Athletics O2SN Tingkat Kecamatan Pasongsongan