Wabup Dewi Khalifah Gandeng Bappeda Sumenep untuk Pengentasan Kemiskinan Ekstrem di Sumenep.
Wabup Sumenep Hj Dewi Khalifah saat rapat bersama Kepala Bappeda dan beberapa OPD Kabupaten Sumenep. |
Sumenep – Satu kebijakan yang patut
mendapat atensi luar biasa dari Wakil
Bupati (Wabup) Sumenep, Hj. Dewi Khalifah SH, MH, yakni tentang sinkronisasi
potensi dan sumber daya manusia (SDM) desa. Hal itu bertujuan sebagai upaya pengentasan kemiskinan ekstrem di Kabupaten
Sumenep, Madura. Jumat (21/1/2022).
Wakil Bupati Sumenep, Hj. Dewi Khalifah, menyampaikan secara langsung pada saat rapat bersama Kepala Bappeda Drs. Yayak Nurwahyudi M.Si dan beberapa OPD Kabupaten Sumenep serta pendamping desa di Aula Bappeda Kabupaten Sumenep.
Menurut Wakil Bupati Sumenep, kemiskinan tidak bisa diselesaikan oleh dinas sosial saja. Dibutuhkan bantuan dari dinas lainnya.
“Maka dari itu, dari data 25 profil desa yang sudah tergolong dalam kemiskinan ekstrem ini, dilihat potensi dan Sumber daya manusianya seperti apa. Lalu sinkronkan dengan OPD mana yang harus membantu desa itu,” ucapnya.
“Entah nanti akan menjadi desa wisata, edukasi dan pilot project dari beberapa desa yang menjadi tanggung jawab kita bersama,” lanjut Nyai Eva.
Sementara, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sumenep, Drs. Yayak Nurwahyudi M.Si menyampaikan bahwa hal ini bisa ditindaklanjuti ke desa-desa itu.
“Kemudian ini bisa kita identifikasi dan diikuti oleh OPD yang lain agar program-program yang sudah direncanakan bisa berjalan dengan maksimal.”
Lanjut Yayak, nantinya hasil pengumpulan data yang dikumpulkan dari beberapa desa akan membantu dinas-dinas terkait dalam programnya.
“Pada gilirannya, dapat kita lihat data yang digunakan nantinya bisa bermanfaat untuk dinas-dinas terkait agar lebih giat lagi dalam penanganan mengentaskan kemiskinan ekstrem di Kabupaten Sumenep.” tutup Kepala Bappeda. (Kur/Yant Kaiy)
Komentar
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan sopan agar kita bisa memberikan pengalaman yang baik untuk pengunjung. Terima kasih.