SDN Panaongan 3 Rayakan Maulid Nabi Muhammad SAW Bersama Ustadz Namsurah

Sdn Panaongan 3 Pasongsongan Kabupaten Sumenep
Ustadz Namsurah sedang memberikan siraman rohani di SDN Panaongan 3 Kecamatan Pasongsongan Kabupaten Sumenep. [Foto: Surya]

apoymadura.com - Pada peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang digelar di SDN Panaongan 3, Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep, Ustadz Namsurah memberikan siraman rohani yang penuh hikmah. Kamis (3/10/2024). 

Acara ini dihadiri oleh seluruh murid, guru, serta Pengawas Sekolah. Dalam ceramahnya, Ustadz Namsurah menekankan pentingnya meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW, terutama bagi para murid yang masih berada di usia pembentukan karakter.

"Memperingati hari kelahiran Rasulullah bukan hanya sekadar ritual tahunan, tetapi menjadi momen refleksi untuk memahami dan meneladani sifat-sifat mulia Nabi," jelasnya. 

Lebih jauh Ustadz Namsurah menjelaskan, bahwa Baginda Nabi Muhammad SAW diutus sebagai rahmat bagi seluruh alam. Maka dari itu, sudah sepatutnya umat manusia meneladani akhlak beliau, terutama generasi muda yang akan menjadi penerus bangsa.

Dalam kesempatan ini, Ustadz Namsurah menyoroti akhlak utama Rasulullah SAW yang patut dicontoh oleh para murid SDN Panaongan 3. 

"Nabi Muhammad SAW dikenal sebagai pribadi yang murah senyum. Senyum beliau bukan hanya bentuk ekspresi wajah, tetapi juga cara beliau menyampaikan kasih sayang, kedamaian, dan kebaikan kepada orang-orang di sekitarnya," cerita Namsurah. 

Senyum memiliki nilai ibadah dan menjadi bentuk sedekah yang dapat menghapus kesedihan, memberikan semangat, dan menciptakan suasana yang penuh kasih. 

Dengan senyuman, Rasulullah tidak hanya mencairkan suasana, tetapi juga menciptakan kehangatan dan ikatan emosional yang kuat dengan orang lain.

Selain itu, Ustadz Namsurah juga menyampaikan, bahwa Rasulullah SAW senantiasa menolong siapa saja yang membutuhkan, baik dari golongan sahabat, keluarga, maupun orang-orang yang bukan muslim. 

"Beliau tidak pernah membedakan suku, ras, atau agama ketika menolong," ucapnya. 

Di akhir ceramahnya, Ustadz Namsurah mengajak para murid untuk terus meningkatkan ibadah dan ketakwaan kepada Allah SWT. 

“Jadikan akhlak mulia Nabi Muhammad SAW sebagai pegangan dalam kehidupan sehari-hari. Jika kalian bisa mencontoh akhlak beliau, insya Allah kalian akan menjadi anak-anak yang sholeh dan sholehah, yang bermanfaat bagi orang tua, agama, dan bangsa,” tutup Ustadz Namsurah. [Surya]